Senin, 31 Desember 2012


Tubuh Gemetar Saat Cuaca Dingin
            Tubuh manusia tidak dapat mengtoleransi suhu yang terlalu rendah maupun terlalu tinggi. Seseorang yang berada di luar ruangan dengan temperatur udara dibawah minus 29 derajat celsius tanpa mengenakan pakaian yang cukup tebal akan beku dan berakhir pada kematian karena tubuhnya kehilangan panas. Temperatur tubuh normal adalah 37 derajat celcius dan ketika temperatur udara lebih rendah dari temperatur tubuh, panas akan mengalir dari tubuh. Pada temperatur udara sedang (berkisar antara 15-20 derajat celcius), tubuh tidak terlalu bermasalah, bahkan sesungguhnya temperatur udara sedang sangat dibutuhkan karena tubuh memproduksi panas berlebih dari yang dibutuhkan dan harus dilepas sebagian.
 Suatu kondisi dimana temperatur udara sangat rendah sehingga tubuh melepas terlalu banyak panas sehingga temperatur  tubuh turun disiebut dengan hypothermia. Penurunan panas tubuh badan antara 1 derajat celcius hingga 2 derajat celcius mengakibatkan tubuh gemetar, yang merupakan salah satu usaha tubuh untuk menaikkan temperatur tubuh melalui gerakan dari sendi-sendi otot. Penurunan yang lebih drastis lagi mengakibatkan kehilangan kesadaran dan bahkan kematian. Kebalikan dari kondisi diatas disebut dengan hyperthermia. Hal ini dapat disebabkan oleh tingginya udara di luar maupun faktor dari dalam tubuh yaitu ketika menderita demam.   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar