Butuh Pengalaman dan Jam Terbang untuk Menjadi Chef

            Untuk menjadi seorang chef, ada banyak jalur yang bisa ditempuh. Mulai dari SMK jurusan tata boga, jurusan perhotelan atau Sekolah Tinggi Pariwisata. Tentunya, lulusan tak langsung bergelar chef, kecuali setelah lulus langsung membuka usaha restoran dan menjadi chef-nya. Untuk menjadi seorang chef, butuh pengalaman dan jam terbang yang tinggi, karena kalau sudah menjadi chef maka bukan hanya kemampuan memasak yang dibutuhkan, tetapi sudah menjadi luas, yaitu kemampuan berorganisasi. Pada dasarnya seorang chef merupakan seorang pemimpin di dapur.

 Ada beberapa  tahapan yang dilalui ketika seorang didaulat menjadi seorang chef. Yang pertama Cook Helper, tugasnya antara lain mengambil barang digudang, menyiapkan bahan-bahan untuk memasak. Kemudian yang kedua, Cook 2. Tugasnya sudah memulai memulai membuat stock seperti kaldu atau perispan. Selain itu juga mempersiapkan masakan setengah matang. Kemudian tahap selanjutnya, Cook 1. Tugasnya sudah dipercaya untuk memasak. Lalu setelah itu CDP atau Chef De Partie, tugasnya menghias masakan, set-up, membuat garis. Kemudian naik ke Saus Chef, tugasnya tester makanan. Dia yang menentukan layak tidaknya makanan tersebut disajikan. Baru kemudian Chef, tugas utamanya controling and planning. Mempersiapkan menu-menu baru, melihat respon konsumen. Jadi, kalau sudah tingkatnya chef umumnya sudah tidak memasak langsung.