Senin, 31 Desember 2012


Segelas Soda Tingkatkan Resiko Stroke
          Studi terbaru menunjukkan, wanita yang minum soda setiap hari beresiko mengalami penggumpalan darah di otak penyebab stroke. Konsumsi minuman manis meningkatkan resiko penggumpalan darah lebih dari 80% pada wanita, menurut ahli. Namun, pengaruhnya pada pria lebih rendah. Temuan tim ahli Universitas Osaka mendukung penelitian sebelumnya bahwa semua minuman manis bahkan yang rendah kalori meningkatkan kemungkinan stroke pada kedua jenis kelamin. Sejumlah penelitian menghubungkan konsumsi soda dengan obesitas dan diabetes tipe dua, keduanya merupakan factor resiko untuk stroke. Sedangkan penelitian lainnya mengaitkan konsumsi soda dengan pembekuan darah di otak. Sekitar 85% penderita stroke mengalami stroke iskemik, yaitu  darah yang membeku menghalangi aliran darah dari jantung ke otak. Sisanya disebut hemoragik, yaitu terjadi semburan pembuluh darah di otak, menyebabkan pendarahan fatal.
          Selama studi, tim riset Universitas Osaka melacak kebiasaan diet, termasuk asupan soda hampir 40 ribu pria dan wanita usia 40-59 tahun selama 18 tahun. Selama periode itu, hampir 2.000 relawan mengalami stroke. Kebiasaan minum para penderita stroke kemudian dibandingkan dengan mereka yang tidak mengalami pembekuan darah. Hasilnya, yang di publikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition, menunjukan wanita yang minum soda tiap hari 83% beresiko mengalami stroke iskemik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar